maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu,
kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah),
yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata,
lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” (QS. 62:8)
Kehidupan diertikan sebagai sebuah proses kebiasaan yang dilakukan sehari-hari. Pembicaraan tentang KEMATIAN sering dicela oleh mereka yang merasa tidak selesa mendengarnya. Mereka menganggap bahawa kematian hanyalah akan terjadi ketika seseorang telah lanjut usia, bahkan seseorang tidak ingin memikirkan tentang KEMATIAN dirinya.
Kamu dapat mengerdipkan mata kamu, menggerakkan badan kamu, berbicara, tertawa.
Semua ini merupakan fungsi tubuh kita.
Sekarang renungkan bagaimana keadaan dan bentuk tubuh kita setelah kita MATI nanti?
Pada bulan-bulan atau tahun-tahun pertama KEMATIANmu, kuburan kamu akan sering dikunjungi. Seiring dengan berlalunya waktu, hanya sedikit orang yang datang. Beberapa tahun kemudian, tidak ada seorang pun yang datang mengunjungi pusara kamu. Sementara itu, keluarga terdekat kamu akan mengalami kehidupan yang berbeza setelah KEMATIAN kamu. Di rumah, ruang dan tempat tidur kamu akan kosong. Bahkan setelah pengebumian jenazahmu, sebahagian barang-barang milik kamu akan disimpan di rumah, baju, kasut, dan lain-lain yang dulu menjadi milik kamu akan diberikan kepada mereka yang memerlukannya. Barang-barang anda di pejabat akan dibuang.
Sementara semua hal ini terjadi di dunia, jenazah yang dikebumikan akan mengalami proses pembusukkan yang cepat. Setelah seseorang manusia itu dimakamkan, maka bakteria-bakteria dan serangga-serangga berkembang biak pada mayat tersebut, hal tersebut terjadi kerana ketiadaan oksigen. Gas yang dilepaskan oleh jasad ini mengakibatkan tubuh jenazah menggembung, mulai dari daerah perut, yang mengubah bentuk dan rupanya. Buih-buih darah akan meletup dari mulut dan hidung kerana tekanan gas yang terjadi di sekitar diafragma. Selama proses ini berlangsung, rambut, kuku, tapak kaki, dan tangan akan terlepas. Seiring dengan terjadinya perubahan di luar tubuh, organ tubuh bahagian dalam seperti paru-paru, jantung dan hati juga membusuk. Sementara itu, pemandangan yang paling mengerikan terjadi di sekitar perut, ketika kulit tidak dapat lagi menahan tekanan gas dan tiba-tiba pecah, menyebarkan bau menjijikkan yang tidak tertahankan. Mulai dari tengkorak, otot-otot akan terlepas dari tempatnya. Kulit dan jaringan lembut lainnya akan tercerai berai. Otak juga akan membusuk dan tampak seperti tanah liat. Semua proses ini berlangsung sehingga seluruh tubuh menjadi kerangka.
jika kamu melarikan diri daripada kematian atau pembunuhan,
dan jika (kamu terhindar daripada kematian)
kamu tidak juga akan mengecap kesenangan kecuali sebentar saja.” (QS. 33:16)
Sunday, November 29, 2009
Kematian
Surat Cinta Buat Isteriku
www.iluvislam.com